Jumat, 03 Mei 2013

Manusia Langit itu ada di sekolah kami....

"mereka itu ada, dan perlakukan mereka dengan baik"
Sudah lama nih gak posting,, ^_^ kali ini akan coba kembali menulis kembali tentang sosok yang luar biasa menurut kami. Seseorang yang pekerjaanya seperti manusia langit, yang prestasi dan kinerjanya tidak bisa dilihat oleh orang-orang yang biasa. (berarti saya termasuk orang yang luar biasa, hehe).

Tanggal 1 April 2013 saya dan 3 orang rekan ditugaskan oleh kampus untuk bisa belajar mengajar di SMKN 2 Cilaku Cianjur. Ini merupakan pengalaman pertama kami bisa magang sebelum menjadi guru di sebuah sekolah. Senang, bahagia dan juga bangga sebenarnya karena ada tujuan mulia yang akan kami lakukan disini, yakni mencoba mencerdaskan anak bangsa hehe walau judulnya cuman magang. :)

Dari awal semua berjalan dengan baik bahkan sampai sekarang ketika tulisan ini di posting pun saya dan 3 orang rekan masih menyelesaikan magang di sekolah tersebut. Hari-hari berlalu, bertemu dengan banyak guru dengan berbagai karakter dan juga para siswa membuat semangat dan tekad kami untuk menjadi guru semakin bulat.. :) hehe sebenarnya postingan ini bukan berisi bagamana semangat kami ketika magang, tapi ada suatu hal yang mau penulis sampaikan. hehe

Nah, jujur waktu berjalan kami seperti tertegun dengan seseorang yang kalau dilihat posisinya disekolah mungkin orang ini seperti dianggap tidak ada. Beliau bukan guru, bukan juga tata usaha apalagi kepala sekolah. Beliau kalau penulis boleh berkata adalah si manusia langit :) bibi kami memanggilnya.

Diusianya yang sudah renta (bisa dikatakan demikian) tapi semangatnya untuk bekerja dengan baik walaupun beliau satu-satunya petugas kebersihan di sekolah  *_*. Mungkin itu barangkali yang membuat penulis dan 3 rekan penulis cukup menaruh respect dengan beliau. 

Sederhana, lembut, dan pekerja keras wlaau terkadang tenaganya terlalu di porsir oleh beberapa guru tapi beliau tetap mengerjakannya dengan baik tanpa ada mengeluh sekalipun.  Bahkan respect kami ke bibi melebihi respect kami ke guru-guru atau bahkan kepada kepala sekolah sekalipun.

Hingga akhirnya kami berkenalan dengan beliau dan diizinkan bisa bersilaturohim kekediaman beliau untuk mengenal lebih dekat dengan beliau, sosok yang penulis anggap luar biasa. Dengan berjalan kaki seperti yang biasa bibi lakukan setiap hari ke sekolah melewati hamparan sawah dan jalan besar (sekitar 2 km dari sekolah) kami penuh semangat berkunjung kerumah bibi. :)
"Penulis dan Rekan bersama "bibi" menuju kediaman bibi"

Ketika penulis sedang menyelesaikan tulisan sederhana ini, "bibi" baru saja menghampiri penulis dengan kelembutan ia bertanya kabar bahkan semapt mengkhawatirkan keadaan penulis. Begitulah bibi cintanya selalu dibagi-bagi kepada kami sehingga wajar jika kami (*termasuk penulis) sudah menganggap bibi sebagai ibu kami disini.. ^_^

Terus berjuang bibi ^_^ semoga kebaikan yang telah engkau lakukan di sekolah ini senantiasa bernilai ibadah..


Cianjur, 04 Mei 2013


Rizky Saputra (aashi_sensei)



0 komentar

Posting Komentar